AINA QALBYNA BLOG
Allah memberikan kehidupan kepada kita sebagai makhluq sempurna,punya akal....dan kehidupan yang indah
....jalani dengan ikhlas dan siap menerima apa adanya yang diberikan oleh Allah SWT....amin
Perjalanan panjang hidup seorang anak manusia sulit untuk di tebak oleh yang namanya manusia itu sendiri,
umur,rezeki,pertemuan,juga maut.
Semua ada yang mengatur,tiap sedetik desah nafas yang kita hirup ada yang mengatur yaitu Allah SWT.
------------------------------
IslamDotNet | Links | Teman-teman | Siapakah aku?

Friday, January 20, 2006

Bismillahirahman nirahim
AKAL SETIPIS RAMBUTNYA

Akal Setipis Rambutnya
Jangankan lelaki biasa, Nabi pun terasa sunyi tanpa wanita. Tanpa mereka, hati, fikiran dan perasaan lelaki akan resah. Masih mencari walaupun sudah ada segala-galanya. Apa lagi yang tidak ada di syurga, namum Nabi Adam a.s tetap rindukan Siti Hawa. Kepada wanitalah lelaki memanggil ibu, isteri atau puteri. Dijadikan mereka dari tulang rusuk yang bengkok untuk diluruskan oleh lelaki, tetapi kalau lelaki sendiri yang tak lurus, tak mungkin mampu nak meluruskan mereka. Tak lojik kayu yang bengkok menghasilkan bayang-bayang yang lurus.
Luruskanlah wanita dengan cara yang ditunjuk Allah, kerana mereka dicipta sebegitu rupa oleh mereka. Didiklah mereka dengan panduan dariNya. Jangan cuba jinakkan mereka dengan harta, nanti mereka semakin liar. Jangan hiburkan mereka dengan kecantikan, nanti mereka semakin menderita. Yang sementara itu tidak akan menyelesaikan masalah. Kenalkan mereka kepada Allah, zat yang kekal, di situlah suisnya.
Akal setipis rambutnya, tebalkan dengan ilmu. Hati separuh kaca, kuatkan dengan iman. Perasaan selembut sutera, hiasilah dengan akhlak. Suburkanlah kerana dari situlah nanti mereka akan nampak nilaian dan keadilan Tuhan. Akan terhibur dan bahagialah hati mereka, walaupun tidak jadi ratu cantik dunia, presiden ataupun perdana menteri negara atau women gladiator. Bisikkan ke telinga mereka bahawa kelembutan bukan suatu kelemahan. Itu bukan diskriminasi
Tuhan. Sebaliknya disitulah kasih sayang Tuhan. kerana Rahim wanita yang lembut itulah yang mengandungkan lelaki-lelaki waja - negarawan, karyawan, jutawan dan ' wan-wan' lain. Tidak akan lahir superman tanpa superwoman. Wanita yang lupa hakikat kejadiannya, pasti tidak terhibur dan tidak menghiburkan. Tanpa ilmu, iman dan akhlak, mereka bukan sahaja tidak boleh diluruskan, bahkan mereka pula membengkokkan. Lebih ramai lelaki yang dirosakkan oleh perempuan daripada perempuan yang dirosakkan oleh lelaki. Sebodoh-bodoh perempuan pun boleh menundukkan sepandai-pandai lelaki.
Itulah akibatnya apabila wanita tidak kenal tuhan. Mereka tidak akan kenal diri mereka sendiri, Apalagi mengenal lelaki. Kini bukan saja ramai boss telah kehilangan secretary, bahkan anak pun akan kehilangan ibu, suami kehilangan isteri dan bapa akan kehilangan puteri. Bila wanita derhaka dunia lelaki akan huru-hara. Bila tulang rusuk patah, rosaklah jantung, hati dan limpa. Para lelaki pula jangan hanya mengharap ketaatan tetapi binalah kepimpinan. Pastikan sebelum memimpin wanita menuju Allah, pimpinlah diri sendiri dahulu kepadanya. Jinakkan diri dengan Allah, nescaya akan jinaklah segala-galanya dibawah pimpinan kita.
JANGAN MENGHARAP ISTERI SEPERTI SITI FATIMAH, KALAU PERIBADI BELUM LAGI SEPERTI SAYIDINA ALI...

3 Comments:

Anonymous Anonymous said...

assalamu alaikum wrwb
sebagaimana doa rasulullah almustafa saw sewaktu pernikahan putrinya fatimah azzahra dan ali kw, beliau berkata "ya allah, kumpulkanlah yang terserak diantara mereka"
sesungguhnya antara laki-laki dan perempuan saling melengkapi dan menyempurnakan serta saling menjaga kehormatan.
saiyidina ali kw berkata kepada istrinya :
janganlah engkau berjalan didepanku karena aku takut tak bisa mengikutimu.
janganlah engkau berjalan dibelakangku karena aku takut tak bisa menjadi pemimpin bagimu
tapi berjalanlah disanpungku agar kita bisa mengerti makna
jauh tak berjarak dekat tak bersentuh

kata2 sederhana dari amirul mukminin ini mencerminkan tentang hakikat dari sebuah hubungan anak manusia dimana didalamnya ada gerak penyempurnaan seorang hamba mendekatkan diri menuju sang khalik

semoga komentar sederhana ini bisa bermanfaat bagi kita semua, dan terima kasih buat aina al qalby karena telah memuat kisah penghulu lelaki dan penghulu wanita, sayidina ali dan sayyidah fatimah azzahra

15/2/06 22:03  
Anonymous Anonymous said...

"Jinakkan diri dengan Allah, nescaya akan jinaklah segala-galanya dibawah pimpinan kita."
...thanks sis,...akan lebih indah jika kita mengharmonikan jiwa kita dengan kehendak Allah,... insyaAllah kita tidak akan memandang segala sesuatu dengan konteks benar dan salah, menang dan kalah,...tetapi "aku harmoni dengan pergerakan alam semesta ciptaanMu ya Rabbal Alamien ",... Harmoni tak kan berbentur, harmoni tak kan berseteru, harmoni adalah harmoni dan kelak kita akan memandang perseteruan dan benturan adalah pergerakan sebuah hal dalam perjalanannya menuju kepada keseimbangan, dimana energi yang dimilikinya semakin lama semakin selaras dengan apa yang ada di sekelilingnya, sebagai hasil dari benturan dan perseteruan yang telah di alami sebelumnya,...

nvr

18/2/06 18:07  
Blogger Aina Al Qalby said...

waalaikumsalam,.. thanks atas commentnya,insyaAllah ini merupakan contoh yang baik buat kita semua amin

ai..

12/5/06 11:35  

Post a Comment

<< Home


Supported by : cenary.com